MAKALAH PENGENDALIAN DAN EVALUASI STRATEGI
DI SUSUN OLEH:
1.
Benly prima 201210170311440
2.
Fauziah Dwi Nurainin 201210170311439
3.
Anggaheny Zurmalina
Sunedi 201210170311447
4.
Endah Lailatul
Mu’arofah 201210170311452
5.
Lupita Asmara Tanjung
Widjanarko 201210170311462
6.
Kartika wulandari 201210170311470
7.
Hasun machae 201210170311485
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN
BISNIS
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH MALANG
2014/2015
KATA
PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya karena kami dapat meyelesaikan makalah ini
yang berjudul Implementasi Strategi. Atas dukungan moral dan materi yang
diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka kami mengucapakan banyak
terimakasih kepada:
1. Dra. Rila Anggraeni, S.E,
selaku dosen pembimbing mata kuliah Manajemen Stategi.
2. Teman-teman kelas Akuntansi
5J.
Kami menyadari bahwa makalah
ini belumlah sempurna.Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun dari
rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan makalah ini.
Malang,
30 Oktober 2014
Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Manajemen strategi merupakan proses atau rangkaian
kegiatan pengambilan keputusan yang bersifat mendasar dan menyeluruh, disertai
penetapan cara melaksanakanya, yang dibuat oleh pimpinan dan diimplementasikan
oleh seluruh jajaran didalam suatu organisasi, untuk mencapai tujuan. Sedangkan
manajemen strategi menurut Hadar Nawawi (2005;148-149), adalah perencanaan
berskala besaryang berorientasi pada jangkauan masa depan yang jauh (disebut
visi), dan ditetapkan sebagai keputusan pimpinan tertinggi (keputusan yang
bersifat mendasar dan prinsipil, agar memungkinkan organisasi berinteraksi
secara efektif (disebut misi), dalam usaha menghasilkan sesuatu (perencanaan
operasional untuk menghasilkan barang dan / atau jasa serta pelayanan) yang
berkualitas, dengan diarahkan pada optimalisasi pencapaian tujuan (disebut
tujuan strategis) dan berbagai sasaran (tujuan operasional) organisasi.Implementasi
strategis merupakan proses dimana beberapa strategi dan kebijakan diubah
menjadi tindakan melalui pengembangan program, anggaran dan prosedur. Implementasi strategi ini merupakan wujud
pelaksanaan dari perencanaan strategi yang telah dibuat oleh manajemen guna
mencapai tujuan perusahaan.
1.2
RUMUSAN MASALAH
1.
Apa pengertian pengendalian dan evaluasi strategi?
2.
Bagaimana
proses pengendalian strategi ?
3.
Apa jenis dan tipe
pengendalian ?
4.
Apa saja pengukuran
pengendalian dan evaluasi strategi ?
5.
Apa saja criteria
evaluasi strategi ?
1.3
TUJUAN
1. Memahami. pengertian pengendalian
dan evaluasi strategi
2. Memahami.proses pengendalian strategi
3. Memahami jenis dan tipe pengendalian
4. Mengetahui pengukuran pengendalian dan evaluasi
strategi
5. Mengetahui criteria evaluasi strategi
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI
STRATEGI
Pengertian
yang cukup luas manajemen strategi menunjukkan bahwa manajemen merupakan suatu
sistem yang sebagai satu kesatuan memiliki berbagai komponen yang saling berhubungan
dan saling mempengaruhi, dan bergerak secara serentak kearah yang sama pula.
Komponen pertama adalah Perencanaan Strategi dengan unsur-unsurnya yang terdiri
dari Visi, Misi, Tujuan strategi organisasi. Sedang komponen kedua adalah
Pelaksanaan Operasional dengan unsur-unsurnya adalah sasaran atau Tujuan
Operasional, Pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen berupa fungsi
pengorganisasian, fungsi pelaksanaan dan fungsi penganggaran, kebijaksanaan
situasional, jaringan kerja internal dan eksternal, fungsi kontrol dan evaluasi
serta umpan balik.
Model proses manajemen strategi
meliputi tiga tahap :
1. Tahap formulasi strategi, yaitu pembuatan pernyataan visi, misi, dan tujuan,
2. Tahap implementasi strategi, yaitu proses penterjemahan strategi ke dalam tindakan-tindakan.
3. Tahap evaluasi strategi , yaitu proses evaluasi apakah implementasi strategi dapat mencapai tujuan.
1. Tahap formulasi strategi, yaitu pembuatan pernyataan visi, misi, dan tujuan,
2. Tahap implementasi strategi, yaitu proses penterjemahan strategi ke dalam tindakan-tindakan.
3. Tahap evaluasi strategi , yaitu proses evaluasi apakah implementasi strategi dapat mencapai tujuan.
Evaluasi
strategi adalah tahap akhir dalam manajemen strategik. Para manajer sangat
perlumengetahui kapan strategi tertentu tidak berfungsi dengan baik, evaluasi
strategi berarti usaha untuk memperoleh informasi ini. Semua strategi dapat
dimodifikasi di masa depan karena faktor-faktor eksteral dan internal selalu
berubah.
Evaluasi
Strategik adalah proses manajemen
strategi dimana manajer puncak berusaha memastikan bahwa strategi yang mereka
pilih terlaksana dengan tepat dalam mencapai tujuan perusahaan
2.2 . PROSES PENGENDALIAN DAN EVALUASI
Proses
Pengendalian Dan Evaluasi:
1. Tentukan apa yang akan diukur.
Manajer
puncak dan manajer operasional perlu menetapkan apa proses dan hasil implementasi
yang akan dimonitor dan dievaluasi.
2.
Tetapkan
standar kinerja.
Standar digunakan untuk mengukur kinerja yang merupakan rincian tujuan-tujuan strategis.
Standar digunakan untuk mengukur kinerja yang merupakan rincian tujuan-tujuan strategis.
3. Menetapkan asumsi lingkungan yang mendasar
terhadap strategi dan rencana.
4. Ukur kinerja aktual
Pengukuran harus dibuat pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya.
Pengukuran harus dibuat pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya.
5. Bandingkan kinerja aktual dengan
standar.
Jika hasil kinerja aktual berada dalam toleransi yang telah diinginkan, proses pengukuran dihentikan.
Jika hasil kinerja aktual berada dalam toleransi yang telah diinginkan, proses pengukuran dihentikan.
6. Memantau faktor lingkungan untuk mendeteksi
penyimpangan yang penting
7. Jika terjadi penyimpangan yang luar biasa,
lakukan penilaian kembali terhadap tujuan, strategi, dan rencana.
8. Ambil tindakan korektif.
Jika hasil aktual berada di luar toleransi yang diinginkan, tindakan harus diambil untuk mengoreksi deviasi
Jika hasil aktual berada di luar toleransi yang diinginkan, tindakan harus diambil untuk mengoreksi deviasi
9. Melaksanakan formulasi strategi baru dan
proses pelaksanaan sebagaimana diperlukan.
2.3 JENIS DAN TIPE PENGENDALIAN
1.
Pengendalian
Asumsi
Didasarkan pada landasan pemikiran perencanaan tertentu
(asumsi atau prediksi).
Pengendalian
asumsi dirancang untuk memeriksa secara sistematis dan berkesinambungan apakah
asumsi yang mendasari strategi yang dilaksanakan masih berlaku.
Asumsi yang perlu
diperhatikan :
- Faktor Lingkungan : Lingkungan
internal dan eksternal
·
Faktor
Industri : Konsumen, pemasok, ancaman barang
substitusi, ancaman pendatang baru, tingkat persaingan perusahaan
sejenis dalam industry.
Pelaksanaan Pengendalian Asumsi
Pelaksanaan Pengendalian Asumsi
- Asumsi pokok (utama) harus dicatat dan
diindentifikasi selama proses perencanaan
- Tanggung jawab untuk memantau asumsi ini harus
dibebankan pada orang/departemen yang merupakan sumber informasi yang
memenuhi syarat.
2.
Pengendalian Implementasi
Pengendalian implementasi
dirancang untuk menilai apakah strategi keseluruhan perlu
dirubah dengan melihat hasil-hasil dari sebagai tindakan dalam
mengimplementasikan strategi total.
3.
Pengawasan Strategik (Strategic Survelliance)
- Pengawasan strategik ini dirancang untuk
memantau bermacam-macam peristiwa di dalam dan di luar perusahaan yang
mungkin sekali mempengaruhi jalannya strategi perusahaan.
- Pengawasan strategi ini
dijaga dan sedapat mungkin tak terfokus. Pengawasannya berupa
pengamatan lingkungan organisasi yang longgar.
4. Pengendalian Peringatan Khusus (Special
Alert Control)
Pengendalian peringatan khusus
adalah pemikiran kembali terhadap strategi perusahaan yang biasanya terjadi
secara cepat, akibat adanya kejadian tak ter-duga dan mendadak.
JENIS PENGENDALIAN EVALUASI :
1. Pemantauan tindakan strategi (Strategic
Thrust)
- Pemeriksaan ukuran antara
(Milestone Reviews)
2.4 PENGUKURAN
KINERJA
Hal
yang berkaitan dengan pengukuran kinerja adalah:
A.
Ketepatan
Ukuran
Beberapa
alat ukur seperti return on investment (ROI) dan earning per share
(EPS) merupakan alat ukur yang tepat untuk mengevaluasi kemampuan perusahaan
atau divisi dalam mencapai tujuan profitabilitas. Namun jenis ukuran ini tidak
tepat untuk mengukur tujuan tambahan perusahaan seperti tanggung jawab sosial
atau pengembangan karyawan.
B Tipe Pengendalian
Pengendalian
dapat dijadikan sebagai alat untuk fokus pada:
1)
Output controls, yaitu apa yang harus diselesaikan
dengan fokus pada hasil akhir dari perilaku melalui penggunaan target tujuan
dan kinerja.
2)
Behavior controls, yaitu bagaimana sesuatu dilakukan
melalui kebijakan, aturan, SOP, dan perintah dari atasan.
3)
Input controls, menekankan pada sumber daya seperti
pengetahuan, keterampilan, keahlian, kemampuan, nilai dan motivasi karyawan.
C.
Activity-Based Costing
Metode ABC
membebankan biaya lebih akurat dari pada metode tradisional sebab metode ini
mengalokasikan biaya overhead jauh lebih presisi, yaitu berdasarkan aktivitas
yang menyerap biaya, bukan berdasarkan taksiran seperti pada akuntansi biaya
tradisional.
D. Ukuran Utama Kinerja Perusahaan
1)
Ukuran Keuangan Tradisional (Traditional
Financial Measures)
Alat
yang paling umum digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan secara tradisional
adalah:
Ø Tingkat pengembalian investasi (return on investment-ROI)
Ø Laba per lembar saham
(earning per share-EPS)
Ø Tingkat pengembalian
ekuitas (return on equity-ROE)
Ø Arus kas operasi (operating
cash flow)
2) Ukuran Pemangku Kepentingan (Stakeholder
Measures)
setiapstakeholder mempunyai
kriteria tersendiri dalam menentukan seberapa baik kinerja perusahaan. Kriteria
ini berkaitan dengan dampak langsung dan tidak langsung aktivitas perusahaan
terhadap kepentingan stakeholder.
3) Nilai Pemegang Saham (Shareholder Value)
Nilai pemegang saham (shareholder
value) dapat didefinisikan sebagai nilai sekarang atas arus kas di masa
depan dari kegiatan bisnis ditambah nilai perusahaan jika dilikuidasi. Ada dua
jenis ukuran nilai pemegang saham :
Ø Economic Value Added (EVA) mengukur perbedaan antara nilai sebelum strategi
dengan nilai setelah strategi bagi suatu bisnis.
Ø Market value added (MVA) adalah selisih antara nilai pasar perusahaan dan
kontribusi modal oleh pemegang saham dan kreditor.
4) Pendekatan Balanced Scorecard (Balanced
Scorecard Approach)
Balanced
scorecard mengombinasikan
ukuran keuangan yang menjelaskan hasil dari tindakan yang telah diambil dengan
ukuran operasional atas kepuasan pelanggan, proses internal, dan aktivitas
inovasi dan perbaikan perusahaan – pengendali kinerja keuangan di masa yang
akan datang.
5) Evaluasi Manajemen Puncak
Manajemen
puncak biasanya dievaluasi dalam hal kemampuannya untuk menetapkan arah
strategis, membangun tim manajemen, dan menyediakan kepemimpinan yang merupakan
hal-hal yang penting dalam jangka panjang dibandingkan sekedar ukuran
kuantitatif. Beberapa cara untuk mengevaluasi kinerja manajerial antara lain
melalui:
Ø Feedback Instrument
Ø Management Audit
Ø Strategic Audit.
6) Ukuran Kinerja Divisi dan Fungsi
Ada dua
cara yang umum dilakukan untuk mengukur kinerja divisi dan fungsi yaitu:
Ø Responsibility Centers (standard cost centers, revenue centers, expense centers,
profit centers, investment centers)
Ø Benchmarking.
2.5 KRITERIA EVALUASI STRATEGI
A. Kriteria Kuantitatif
- Laba
bersih
- Harga
saham
- Tingkat
deviden
- Laba
per lembar saham
- ROI
- Market
share
- Pertumbuhan
penjualan
- Jumlah jam kerja yang hilang karena pemogokan karyawan
- Biaya
produksi dan efisiensinya
- Labor
turn over
- Tingkat
kemangkiran
- Indeks
kepuasan buruh
- Rasio
likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas
B. Kriteria Kualitative
a. Konsistensi
Apakah rencana yang terpadu dan komprehensif sudah konsisten dengan tujuan, asumsi
lingkungan dan kondisi internal ?
Apakah rencana yang terpadu dan komprehensif sudah konsisten dengan tujuan, asumsi
lingkungan dan kondisi internal ?
·
Tujuan
·
Asumsi lingkungan
·
Kondisi internal
b. Ketepatgunaan (appropriateness)
·
Apakah rencana terpadu dan komprehensif sudah
memperoleh sumber daya yang diperlukan, preferensi risiko, dan wawasan waktu
(time horizon)
·
Kelayakan sumber daya
·
Preferensi resiko
·
Wawasan waktu
c. Dapat
Dilaksanakan (Workability)
·
Apakah
rencana terpadu dan komprehensif layak dan merangsang ?
·
Kelayakan (Feasibility)
·
Simulasi
Add akuahmadjuga https://m2.facebook.com/ahmad.syaehudin
ReplyDelete